Bagaimana Cara Mengatasi Account Hosting Suspended

Bagaimana Cara Mengatasi Account Hosting Suspended - Tengah Malam tadi utk perdana kalinya aku mengalami suspend hosting sesudah nyaris 3 th aku bergelut di dunia domain & hosting. Parahnya blog yg aku hosting di situ merupakan blog baru 4 bln yg ketika ini sedang stabil visitornya di 1K/day merupakan The Bandung Tour. Kelabakan pula dikala itu tahu hosting suspend diwaktu aku mengahdiri blog aku tersebut. Hasilnya tengah malam itu pun aku kirim Support Karcis ke pihak hosting lantaran CS mereka sendiri sedang tak online, ya dikarenakan telah tengah malam & benar-benar support mereka tak 24 jam. & hingga artikel ini diterbitkan aku belum mendapati balasan kupon dari mereka.

Hosting yg aku gunakan itu merupakan hosting lokal yg aku temukan informasinya dari Forum Ads-Id. Diwaktu itu benar-benar harga yg ditawarkan pass murah cuma $10/ thn. Tetapi biarpun hosting lokal menurut aku pemilik hosting merupakan reseller hosting luar dikarenakan saat itu aku memesan hosting bersama server luar US. Buat urusan server benar-benar aku akui server US benar-benar lebih tangguh. Telah aku buktikan sendiri blog ini aku hosting di Hawkhost yg hingga waktu ini masihlah lancar-lancar saja walaupun kadang pun lemot buat diakses. Namun selagi memakai Hawkhost belum sempat mengalami down atau suspend. 

Kembali ke masalah hosting aku yg suspend ini, sebenarnya diawal mulanya aku telah was-was dikarenakan aku awasi penggunaan resource hosting kadang mencapai 100%. Kadang blog aku tersebut pun tak dapat diakses, sesudah nunggu sekian banyak menit baru mampu diakses. Buat plugin berat yg aku gunakan hanya plugin STT2, tidak hanya itu plugin standar saja. Aku pula heran dgn pengunjung yg cuma 1K/ hri ini kok nampaknya memberatkan server. Padahal selagi memakai Hawkhost utk blog ini, penggunaan resource hosting pula tidak jarang mencapai 100%, tetapi hingga saat ini untungnya tak ada masalah. Telah 2 thn lebih aku memakai Hawkhost & tetap aman hingga kini. 

Utk hosting lokal sih aku memang lah tak akan ambil dampak. Diawal Mulanya aku benar-benar telah mempersiapkan backup blog sebab aku telah menduga pada awal mulanya bila tak lama barangkali hosting yg aku gunakan ini bakal bermasalah. Untungnya aku pun telah familiar masalah migrasi hosting yg dibutuhkan apa saja. 

Hingga jam 9 pagi tadi belum ada balasan kupon dari pihak hosting. Lantaran aku tak menyukai menunggu terlebih menunggu lama, hasilnya aku pindahkan blog baru aku ini gabung bersama hosting Hawkhost blog ini. Proses migrasi blog pula berlangsung tidak tersendat & serentak lantaran memang lah database pada awal mulanya telah aku pindah ke hosting Hawkhost termasuk juga wp-content & mysql database. Pokoknya aku telah mempersiapkan diawal mulanya bila hosting masalah serentak pindah ke Hawkhost. 

Tetapi ada sedikit masalah dikala pindah hosting, sepele sih. Tengah Malam tadi mengapa kok ya aku serasi bikin satu artikel di blog baru tersebut, cukup panjang sih. Nah sesudah aku publish lupa tak aku unduh database teranyar. Menjadi diwaktu blog telah pindah ya artikel baru tadi tak ikut. Jadinya aku bikin manual lagi artikel baru tadi. Tetapi tak terlampaui sulit kok, untungnya pun hanya satu artikel saja : D. 

Utk masalah ini aku benar-benar tak menyalahkan pihak hosting, lantaran aku telah menduga pada awal mulanya karena penggunaan CPU resource blog aku tersebut benar-benar tinggi. & menurut aku jikalau akun hosting telah suspend telah tak sanggup lagi buat dibalikin. Kalaupun mampu bisa saja ada sekian banyak syarat yg mesti dipenuhi. Lantaran aku tak ingin ribet maka itu lebih baik pindah hosting saja. 

Nah, ini sedikit curhatan dari aku tentang pengalaman mula-mula kali akun hosting disuspend. Sbg bahan pembelajaran yg sanggup dipetik dari pengalaman ini antara lain. 

1. Tak sanggup dipungkiri bahwa hosting server luar lebih tangguh daripada server lokal. Bukannya menjelekkan bangsa sendiri. Tetapi aku serahkan ke kamu sendiri, bila kamu telah berpengalaman di bagian hosting ini tentu kamu serta dapat menyampaikan begitu.
2. Apabila kamu memanfaatkan blog berbasis WordPress selfhost & memakai plugin berat seperti STT2, kamu wajib mengawasi penggunaan resource hosting. Seandainya melebihi batas maksimal siap-siap saja kamu copot plugin berat tersebut bila tak mau blog kamu down atau parahnya suspend.
3. Senantiasa backup database blog kamu minimal seminggu sekali, jika kamu tidak jarang up to date blog tiap hri ya backup database pula mesti tiap hri, buat berjaga-jaga saja siapa tahu sebuah ketika berjalan seperti aku ini.
4. Juga Sebagai pembeli hosting usahakan dari saat ini kamu telah dapat diandalkan dalam urusan migrasi blog terutama terhadap urusan backup & restore blog.
5. Yang Merupakan blogger yg mencari recehan melalui blog, mesti kamu tahu bahwa vistor (visitor)=$$(earning), menjadi jangan blog kamu tak dapat diakses berjam-jam sebab kamu bakal kehilangan pengunjung automatis kehilangan earning. Hosting masalah terlampaui lama wajib pindah.
6. & juga sebagai blogger profesional yg telah dapat diandalkan di dunia hosting, semestinya kamu tak lumayan cuma mempunyai satu akun hosting, minimal mesti miliki dua akun hosting yg tidak sama. Menjadi kalau satu akun bermasalah dapat serta-merta pindah di akun yg yang lain. 

Oke lumayan segini dahulu aku share pengalaman masalah hosting dgn kamu, kalau ada penambahan monggo ditambahkan. Pengalaman yakni guru yg teramat baik. Mudah-mudahan pengalaman hri ini dapat memberikan barokah di selanjutnya hri, Amin.

Share :